Minggu, 20 Desember 2015

“ Tiada kebenaran yang men-dua”

Barusan saya kedatang tamu, seorang yang saya sudah anggap seperti kakak sendiri. dia bertandang kerumah karena menunggu istrinya belanja. dia memilih menunggu di rumah saya selagi sang istri shopping. Saya oun sangat suka ada temen minum kopi sore-sore.
Kebetulan saya tinggal hanya berjarak 1Km dari tempat sang istrinya shoping. Jadi kami pun menikmati duduk berdua di teras belakang rumah saya yang tua ini. Air hujan yang memericik dengan kopi hangat di cangkir, cukuplah menemani kicauan ngalor ngidul kami berdua. Diapun bertanya, kemana hari ini dimas? ( dia memanggil saya dengan dimas seperti adiknya sendiri)
Iya nih, saya seumur hidup baru hari ini mengalami hal seperti hari ini kang mas. Saya membuka cerita
Pengalaman apa? tanyanya lagi
Saya berkumpul dengan 5 ibu dan 1 bapak, bapaknya jadi berdua dengan saya. saya menjawab
Lah, apanya yang special dimas, biasa toh hal itu? Dia heran karena saya menganggap special pertemuan hari ini.
Begini kang mas, saya menganggap special karena saya salah menduga. Saya salah menilai. Karena semuanya penilaian dan pesepsi saya selama ini akan sebuah stereotype orang cantik, salah. karena itu saya mendapatkan hal yang saya belum pernah dapati.
Wah, pasti pengalaman menarik ya dimas?
Sangat kang mas, sangat!.saya menjelaskan dengan intonasi menekankan kata sangat . saya melanjutkan, bertemu dengan para “Mahmud” itu membuat saya melonggo kang mas. Belum saya lanjutkan kalimat saya di potong oleh dia..
Bentar dimas,” Mahmud” itu siapa? Dia bertanya
Oh maaf kang mas, itu istilah saya menjelaskan para “mamah mamah muda” saya biasa menyebutnya dengan Mahmud hahaha
Ok ok,,lanjut, katanya kemudian sambil nepok jidat
Hari ini saya di tugasi nganter nemein “ play date” anak-anak. Mereka main di salah satu teman sekolah Malkia (anak bungsu saya) di perumahan Pondok Indah. Karena istri saya sedang pergi ke negeri seberang maka saya mendapat giliran menemani anak-anak terkecil play date.
Pastinya saya tidak nyaman karena biasanya ibu-ibu yang pasti menemani tetapi di beri keyakinan oleh istri bahwa ada bapak kok, yang nemenin. Dan benar ada mas T sang bapak datang dan kenalanlah kami. Namun 5 dari Mahmud itu hanya 1 yang saya kenal. Jadi semuanya baru, ber 6 yang hadir yang 5 kenalan baru hari itu.
Anak-anak setibanya di rumah besar dengan sarana penuh dengan 4 mobil mewah di garasi, saya langsung tahu dimana strata social sang tuan rumah, anak-anak berlari langsung menuju tempat bermain yang sudah penuh dengan rekan rekannya.
Kami pun para orang tua berkumpul di halaman belakang yang sudah di sediakan dimeja bunda dengan jajanan pasar tersediakan melimpah di meja. Nah disinilah yang saya bilang saya belum pernah mendapatkan pengalaman seperti ini sebelumnya. Berkumpul dengan para Mahmud yang memiliki apa yang saya tidak pernah duga sebelumnya.
Kang mas saya tersebut penasaran, dia bertanya, apa nya sih yang hebat orang dari tadi sepertinya mereka seperti orang kebanyakan dan peristiwanya juga hal keseharian.
Iya kang mas, saya menjawab dan menjelaskan. Pertama, saya tidak menyangka mereka semua cantik, sangat cantik. Mohon maaf ya, saya jelaskan secara fisikal dulu, kulit mereka kinclong. Kang mas tahu kan? Kulit sehat itu bukan putih atau warna tertentu tetapi apapun warnanya, mereka kinclong, shinny, mengkilat. Itu artinya sehat atau terawatt.
Kedua mereka sukses, karena mereka semua bekerja atau memiliki bisnis. Dari cerita mereka, orang tua mereka kalangan “the have”, suami mereka juga sama, sukses bekerja atau pengusaha papan atas juga berangkat dari keluarga “the have” orang berpunya. Materi jangan tanya, pengalaman traveler, jangan di tanya, network kenalanan juga jangan di tanya.
Yang mengagetkan saya kang mas, adalah atitudenya. Saya tahu orang cantik biasanya jaim, ngatur gaya, posture tinggi, ngomong dan bergaya snob agak angkuh. Apa lagi wanita ini tahu dia cantik. Namun di Mahmud tadi saya ketemu, bubar semua pemahaman itu.
Mereka santun, sangat santun, mereka ramah, mereka pintar dan mereka lucu. Lucu bukan cute cantik, itu sudah jangan di tanya, sangat cantik, tapi lucu kocak, jenaka itu yang mengagetkan saya. jarang loh wanita bisa meng joke, nge mob, saling melempar cerita lucu. Jarang banget. Cowo aja yang bisa cerita joke itu hanya mereka-mereka yang pernah nongkrong di ujung gank, yang selalu gitaran, nyanyi nyanyim, saling ledek,penuh keceriaan.
Para “mahmud” ini persis memiliki pengalam itu kayaknya dulunya, mereka memiliki kemampuan nge-joke para anak nongkrong. Saya sampai dalam hati mengucap. pasti dulunya mereka gaul banget, gaul di kalangan bawah, gaul di kalangan kebanyakan, gaul bersama kaum proletarian banget. Sangat egaliter, sangat “down to earth” asli saya kaget.
O iya, kata kang mas saya juga heran. Jarang tuh dimas ada wanita yang seperti itu!
Iya kang mas, bener, saya sampai melonggo. Bagi saya wanita yang berani “break image” seperti ini, berkumpul bersama true color nya, suasana lepas, santun, lucu adalah cantik sekali. Belum lagi prestasinya, belum lagi materinya, 3 dari 5 ibu muda ini adalah mantan model majalah remaja. Walau tidak juara namun menunjukan level kecantikannya tentunya..kalau beauty, brain, behave mereka miliki..tapi funny, manner, cool, fun to be with..saya baru kali ini ada paket lengkap lebih dari satu orang ada di depan mata saya.
Bayangkan kang mas, salah satunya membuka joke nge mob cerita seprti ini..
Tau ngak bo..gw kemarin ke hotel Mulia, gw ke WC. Pas masuk di WC cewek, eh.. ada cowok keluar sambil naikin resleting celana. Gw khan kaget, lah kok ada cowok sih. Dia Brondong boo, ganteng, tapi keluar dari WC cewe khan geli ngak loe. Gw damprat aja.. eh "INI UNTUK WANITA!!" tau ngak loe!!.
Eh cowo itu komentar sambil menunjuk ke 'anunya' menjawab: "INI JUGA BUAT WANITA BU? !!!"
Jiaaah..gw bengong bo..dalem hati gw bilang bener juga yeee
Di sambut gueerrrr Mahmud lain, yang ngak lama satunya lagi yang mahmud yang pake baju sport menimpali.dengan logat sunda kental, Ini cerita supir gua, loe semua tau lhan supir gua si eko… geblek nya setengah mati. Beberapa waktu lalu, dia diem aja di deket mobil pagi-pagi, gua tanya kunaon eko..
Dia pegangin pipinya kayak orang sakit gigi. Di gampar bu!!
Hah , sama siapah? Gua nyolot nanya nya
Itu, gara-gara nya bini bilang.. pak e, Liat dong tetangga sebelah, tiap pagi sebelum pergi kerja, sang suami selalu mencium pipinyanya. Kalau pulang kerja, dia suka bawakan bininya sekuntum bunga mawar.. bisa ngak pak e seperti itu?"
Saya bingung bu, supir gua bilang gitu ke gua, kata Mahmud berbaju sport. Gua dalam hati teh bingung, gua tanyalah, kenapa kamu bingung eko?
Si eko nerusin ceritanya, itulah bu saya bingung sama suruhan istri saya, sama suruhan istri saya itu bu. Akhirnya tadi pagi saya ke tetangga mau mencium pipi istri tetangga, malah di gampar saya sama tetangga bu.
Koplaaak..guoblok..tapi emang si eko asli ontohod, borokokok, cilepeung pisan..atu dah kumaha nyak..
Kami semua ngak bisa nahan ketawa, dari cara cerita, dari pembawaan, dari keluguan semua jadi satu sehingga saya ngak bisa jaim, saya ngakak tadi siang lepas banget. Dapet ketawa gratis gitu susah loh. Terimakasih ke istri sudah di paksa ke kelompok beginian. Bagi saya terserah itu cerita beneran atau bukan, yang penting ketawa. Karena ada banyak ceritra joke saling berbalas di antara kami, kang mas.
Terus mas juga nge mob? Kang mas bertanya
Iya, namanya juga giliran, saya terakhir mas, hayoo mas wowiek cerita apa kata para mahmud..ya saya juga ngak mau kalah saya ceritain tentang si India tukang kain seperti ini kang mas.
Pada tahu kan….kalau didalam dunia kedokteran, banyak yang percaya dan memahami jika fungsi “ginjal bagus dan buah zakar” bagus pada seorang pria, maka kemampuan sex pada pria tersebut akan sangat maximum. Saya membuka prolog cerita.
Alkisah ada seorang keturunan india, dia memiliki buah zakar tiga!. Dia sangat bangga dengan “kelebihannya” tersebut. Dia merasa sangat superior terhadap wanita..juga terhadap pria yang bertemu dengannya..(eiiit jangan salah persepsi) urusan dengan prianya. Suatu hari datang di toko kainnya datang pelanggan seorang china. Pelanggan tersebut hendak membeli kain untuk pakaian imlek. Ketika hendak membayar, selagi menunggu di kasir si India tadi dengan bermain kalkulator berkata..” engkoh..tahu ga..kalo kita berdua buah zakar kita dijumlahin..jumlahnya lima?..wah si china terkejut...belum menjawab..si india dengan bangganya berkata..”iya, aku punya tiga..you tahu dong manfaatnya..”
Si china merengut tak ber komentar, setelah membayar diapun pergi. Si India menyender di kasir, tersenyum. Tak lama, ada pelanggan datang, dua orang pria pribumi melayu, Mereka akan membeli kain untuk jas. setelah dilayani oleh penjaga toko maka berdua mereka menunggu dikasir. Si India dengan kalkulatornnya menghitung-hitung belanjaan 2 pelanggannya tersebut.
kemudian sepeti biasa dia berkata..” eh..you tahu ga..kalo kita bertiga, buah zakar kita dijumlah..ada 7!. 2 pria melayu tersebut terkejut..belum selesai terkejutnya..si India dengan bangganya bercerita sambil mengedipkan matanya..”you tahu dong I punya kemampuan sex ? excelent..”. setelah membayar dua pelanggan itupun pergi tanpa pamit.
Tak lama ada 1 orang arab datang..dengan gaya arab yang blak-blak an dia berkata..”ana mau beli kain..ana mau beli kain meteran, ana perlu yang fanjang”. Seluruh pelayan toko heboh melayani tamu arab tersebut. “Ini kurang fanjang..ana ferlu yang lebih fanjang lagi..ana kalau beli afa-afa di negeri ana.ana beli meteran..ana beli benang..ana beli meteran. ana beli senar gitar, ana beli meteran..ana beli karet..karet kondom..ana BELI METERAN..faham ente..,” katanya meledak-meledak pada para penjaga toko.
Si india dengan tenangnya menyandar di kasir...dalam hatinya dia berkata...”awas loe arab sebentar lagi you I skak mat”..selesai memilih si arab datang ke kasir. Seperti biasa sambil hitung-hitung kalkulator si india berkata pada si arab...”boz..you tahu..kalo buah zakar kita berdua dijumlah..jumlahnya ada 5..”,katanya bangga. Mendengar hal tersebut si arab kaget dan berkata,” HAH!..ANA KAGAK SANGKA ENTE FUNYA BIJI ZAKAR CUMA SATU”. # may peace be upon us